Google
 

Jumat, 03 Agustus 2007

Meniran ( Phyllantus niruri )


Deskripsi

Meniran mudah di tempat lembab dan berbatu. Seperti disepanjang saluran air, semak-semak dan tanah terlantar di antara rerumputan. Merupakan tanaman semusim, tumbuh tegak, bercabang-cabang, tinggi sekitar 30-50 centi. Daun tunggal, letak berseling. Helaian daun bundar telur sampai bundar memanjang, ujung tumpul, pangkal membulat. Buahnya buah kotak, bulat pipih, licin. Bijinya kecil, keras, berbentuk ginjal, berwarna coklat.

Hampir semua bagian tanaman meniran berkhasiat obat. Banyak literatur yang menunjukkan meniran dapat menyembuhkan penyakit yang terkait dengan saluran empedu dan berkhasiat menurunkan jumlah virus hepatitis B yang ditemukan dalam darah.

Meniran memiliki aktivitas imunomodulator yang berperan membuat sistem imun lebih aktif dalam menjalankan fungsinya, menguatkan imun ( imunostimulator ) atau menekan realsi imun yang berlebihan ( imunosupressan ). Sehingga daya tahan tubuh kita akan selalu optimal, tetap sehat ketika diserang virus, bakteri, atau mikroba lainnya.

Kandungan

Kandungan kimia yang terkandung dalam tumbuhan meniran adalah zat filantin, kalium, mineral, damar, zat penyamak. Kandungan kimia yang paling bermanfaat dari meniran adalah flavonoid. Pada tanaman lainnya kandungan flavonoid sebenarnya juga ada,bedanya pada meniran aktivitas penigkatan sistem imunnya ternyata lebih baik.

Manfaat
1. Sakit Kuning ( 1 )
bahan utama: 16 tanaman meniran (akar, batang, daun).
bahan tambahan: 2 gelas air susu.
cara membuat: tanaman meniran dicuci lalu ditumbuk halus dan direbus dengan 2 gelas air susu sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas.
cara menggunakan: disaring dan diminum sekaligus; dilakukan setiap hari.

2. Sakit Kuning ( 2 )
bahan utama: 7 batang tanaman meniran (akar, batang dan bunga ).bahan tambahan: 7 buah bunga cengkeh kering, 5 cm rimpang umbi temulawak, 1 potong kayu manis.
cara membuat: seluruh bahan direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas
cara menggunakan: disaring dan diminum 2 kali sehari.

2. Malaria
bahan utama: 7 batang tanaman meniran lengkap.
bahan tambahan: 5 biji bunga cengkeh kering, 1 potong kayu manis
cara membuat: seluruh bahan dicuci bersih, kemudian ditumbuk halus dan direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih.
cara menggunakan: disaring dan diminum 2 kali sehari.

3. Ayan
bahan utama: 17 - 21 batang tanaman meniran (akar, batang, daun dan bunga).
cara membuat: bahan dicuci bersih, kemudian direbus dengan 5 gelas air sampai mendidih hingga tinggal ± 2,5 gelas.
cara menggunakan: disaring dan diminum 1 kali sehari sehari 3/4 gelas selama 3 hari berturut-turut.

4. Demam
bahan utama: 3-7 batang tanaman meniran lengkap (akar, batang, daun dan bunga).
cara membuat: bahan dicuci bersih, kemudian diseduh dengan 1 gelas air panas .
cara menggunakan: disaring, kemudian diminum sekaligus.

5. Batuk
bahan utama: 3 - 7 batang tanaman meniran lengkap (akar, batang, daun, bunga).
bahan tambahan: madu secukupnya.
cara membuat: bahan dicuci bersih, kemudian ditumbuk halus dan direbus dengan 3 sendok makan air masak, hasilnya dicampur dengan 1 sendok makan madu sampai merata.
cara menggunakan: diminum sekaligus dan dilakukan 2 kali sehari.

6. Haid berlebihan
bahan utama: 3 - 7 potong akar meniran kering.
bahan tambahan : 1 gelas air tajin.
cara membuat: bahan ditumbuk halus dan direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih, kemudian ditambah dengan 1 gelas air tajin dan diaduk sampai rata.
cara menggunakan: disaring dan diminum 2 kali sehari, pagi dan sore.

7. Disentri
bahan utama: 17 batang tanaman meniran lengkap (akar, batang, daun dan bunga ).
cara membuat: direbus dengan 3 gelas air sampai mendidih.
cara menggunakan: disaring dan diminum 2 kali sehari, pagi dan sore.

8. Luka Bakar Kena Api atau Air Panas
bahan utama: 3 - 7 batang tanaman meniran lengkap (akar, batang, daun dan bunga).
bahan tambahan: 1 rimpang umbi temulawak (4 cm), 3 buah bunga cengkeh kering, 1 potong kayu manis.
cara membuat: bahan utama ditumbuk halus, dan temulawak diiris-iris . Kemudian dicampur dengan bahan -bahan yang lain dan direbus dengan 3 gelas air sampai mendidih.

9. Luka Koreng
bahan utama: 9 - 15 batang meniran lengkap (akar, batang, daun dan bunga).
cara membuat: bahan utama dicuci bersih dan ditumbuk halus. Kemudian direbus dengan 1 panci air.
cara menggunakan: dalam keadaan hangat-hangat dipakai untuk mandi.

10. Jerawat
bahan utama: 7 batang tanaman meniran.
bahan tambahan: 1 rimpang umbi kunyit (4 cm).
cara membuat: seluruh bahan dicuci sampai bersih dan ditumbuk sampai halus, kemudian direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas.
cara menggunakan: disaring dan diminum sekaligus, ulangi secara teratur setiap hari.

Kumis Kucing ( Orthosiphon Spicatus BBS )

Deskripsi
Kumis kucing adalah tumbuhan semak yang bisa mencapai tinggi 1,5 m. Tanaman ini merupakan tanaman obat. Batangnya bersegi empat, berbulu pendek atau gundul, termasuk dalam suku: Labiatea. Daunnya berbentuk lonjong, tepinya bergerigi. Bunganya berupa tandan yang keluar di ujung cabang berwarna ungu pucat atau putih. Benang sarinya lebih panjang daripada tabung bunga.

Tanaman ini juga dikenal dengan nama : kidney tea plants / java tea ( Inggris ), giri - giri marah ( Sumatra ), remujung ( Jawa Tengah dan Jawa Timur ), dan songot koneng ( Madura ). Tanaman kumis kucing berasal dari wilayah Afrika tropis yang kemudian menyebar ke wilayah Asia dan Australia.

Kandungan
Kumis kucing bersifat anti radang dan memperlancar air seni. Kandungan ortosifonin dan garam kalium (terutama pada daunnya), merupakan komponen utama yang membantu larutnya asam urat, fosfat, dan oksalat dalam tubuh manusia, terutama daIam kandung kemih, empedu, maupun ginjal sehingga dapat mencegah terjadinya endapan batu ginjal. Kandungan saponin dan tanin pada daun itu juga bisa mengobati keputihan.

Manfaat
Herba tanaman ini rasanya manis namun sedikit pahit. Herba kumis kucing ini bisa digunakan untuk mengobati sejumlah penyakit yaitu infeksi ginjal akut dan kronis, rematik, tekanan darah tinggi, kencing manis, kencing batu serta infeksi kandung kencing. Untuk mengobati penyakit infeksi ginjal dan hipertensi, cuci 30 gram herba segar kumis kucing, herba daun sendok dan rumput lidah ular. Rebus itu semua dalam tiga gelas air sampai hanya tersisa satu gelas. Setelah dingin, saring airnya lalu diminum setengah gelas sebanyak dua kali sehari.

Bagi yang menderita infeksi saluran kencing, sering buang air kecil (volume sedikit dan anyang-anyangan), bisa dicoba penyembuhannya dengan ramuan herba segar daun kumis kucing, meniran, dan akar alang-alang masing-masing 30 gram lalu dicuci sampai bersih. Bahan-bahan tersebut selanjutnya dipotong-potong seperlunya lalu direbus dalam tiga gelas air hingga hanya tersisa setengahnya. Setelah dingin, air tersebut kemudian diminum masing-masing setengah gelas sebanyak tiga kali sehari.

Untuk mengobati kencing batu, 90 gram herba kumis kucing dicuci bersih lalu direbus dalam satu liter air hingga mendidih dan tersisa 750 cc. Setelah dingin, minumlah sebanyak tiga kali sehari masing-masing sepertiga bagian. Minumlah ramuan ini hingga penyakitnya sembuh.